Ads

Saturday 19 October 2013

Keheranan Tentang Masa Lalu


Entah mengapa dimalam itu gue sangat berharap dengan penuh harapan yang meluap seperti gunung yang ingin meletus , dimana harapan yang kadang gue patahkan agar tidak bercampur aduk dengan ego dan rasa cemburu akan memiliki . gue mengerti gimana keadaan kita sekarang , jika di ingat ingat dulu , bahkan sangat disayangkan kalo dulu kita pernah berakhir dengan cara yang salah , walaupun keadaan yang benar-benar tidak akan mungkin , hanya saja kita juga butuh sesuatu yang dapat menyakini kita berdua bahwa kita mungkin bisa mengulang kembali . jika memang itu terjadi , gue harus melakukan yang sudah sewajarnya dilakukan sebagai laki-laki dan sebagai pacar dan memang perlu dilakukan dalam sebuah hubungan .

Disatu sisi , kita juga harus mengerti posisi kita masing-masing dimana kesibukan , jarak , komunikasi yang sebenernya menghambat kita untuk berbicara lebih jauh mengenai hubungan . tapi sekarang bagaimana gue bisa berbicara , mungkin dulu gak gue pakai kesempatan untuk berbicara selagi bisa . tidak apa-apa , seandainya memang ada waktu , gue harap bisa seperti apa yang dia mau . semua dilakukan karena ada harapan di dalam rekaman suara dia . entah itu hanya patokan saja , rekaman itu bisa jadi nyata atau tidak , apa itu ucapan serius atau tidak . itu harapan dia ..

Saat kita bertemu pun kita masih seperti masa-masa dimana kita saling membutuhkan satu sama yang lain , entah itu yg gue rindukan , kenapa selalu dia yang terngiang dikepala gue ? entah itu secara natural karena dia pernah sebagai pacar , dan untuk pertama kalinya gue serius dalam berpacaran sampai tidak mengkhawatirkan dan memikirkan diri sendiri

tidak mungkin berbicara dalam waktu dekat karena bisa menjadi boomerang yang bisa menyerang seperti gue dulu , gue juga gak mau di hancurkan dengan cara yang dulu pernah menjadi manis dalam pendekatan .

seperti kalimat " coklat yang manis saja bisa kadaluarsa " tapi mayoritas cinta bisa mengubah logika , walaupun coklat kadaluarsa , tidak mungkin seseorang lupa akan rasa manis dari rasa coklat

sekarang gue sudah menetapkan untuk mematikan , memikirkan kedepan , karena memikirkan ini , tidak akan ada habisnya dan tidak akan hasilnya