Ads

Friday 10 June 2011

3 Orang 2 Sejoli 1 Babu


Jaman-jaman kenal cinta , gua lebih suka nyomblangin temen gua dari pada nyari cinta buat diri gua sendiri . Anggep aja gua itu “DOL” (Doctor Of Love) tapi yang sering patah hati . Tapi aneh nya gua nyomblangin orang , bisa ! Terbukti , gua nyari cinta ? Yang ada malah ditolak mentah-mentah karena gue gak punya standar kegaulan untuk anak-anak remaja jaman sekarang

Satu contoh , sebut saja dia wondo . Cool ? lumayan , lebih malah , pede , apalagi . namun sayangnya dia pemalu , mungkin saat pembuatan nya dulu yang salah dan sedikit menyimpang .

Wondo emang malu , tapi bukan berarti dia ngelakuin hal-hal aneh yang memalukan , yang telanjang dipinggiran dikalimalang di bekasi sore-sore buat aksi terjun dari jembatan seperti anak-anak kecil yang tinggal dipinggiran kalimalang . Dia malu untuk deket-deket sama wanita , harus ada joki yang mempertemukan dia dengan wanita yang ia taksir .

Padahal , dirumah gua yang terletak dibekasi , dia ngomong “gua suka sama dia , tapi gua malu ,takut”
Kadang dia ngerengek kayak bayi yang permennya diambil oleh orangtuanya , ya dengan penuh rasa iba yang dalam sedalam lengkungan bumi , gua bantu dia mengambil hati dari sang pujaan . Sebut dia Kirana , cewek yang jadi temen sekelas gua waktu SMA . Dari situ , car ague mungkin yang gak wajar dari seorang yang admirer terhadap seseorang . frontal pun menjadi dasar ucapan gua

“eh Wondo suka sama lo” gue berkata

Kirana jawab “iya? Hehe”

ekspresi dia , sumpah , senengnya geli-geli menggeliat kayak cacing yang pengen berdiri . Gue cerita dari yang jelek tentang Wondo dari yang ngelus -ngelus paha orang , pup jongkok ditoilet yang diset untuk duduk , sampe yang bagus-bagus (dalem hati emang dia ada yang bagus ?) tapi itu dilakukan agar Kirana gak kaget dengan keanehan Wondo saat benar-benar bertemu 4 mata . Begitu juga sebaliknya , gua ngasih tau hal-hal jelek dan bagus nya si Kirana ke Wondo , gue jadi semacam jasa penitipan barang (informasi) dari kedua belah pihak , semacam joki , kasarnya babu .

setelah pekerjaan gue hampir sepenuhnya selesai , Wondo mulai ‘PDKT’ istilah orang sebelum menjadi pacar dan mendekati , seakan itu kata khas banget di indonesia , tapi tetep penyakit dia yang malu malu in (ralat , masih malu malu ) masih ada , mungkin sudah mendarah tulang kali di tubuhnya Wondo . Terus seakan gua babu dia , jika mulai menanyakan perasaan-perasaan larinya ke gua , minta pendapat gimana jadi sosok cowok yang baik saat lagi bareng sama Kirana , tapi pas ketemuan ngomongnnya basa basi , langsung lupa , malu-maluin .

Minggu demi minggu berlalu , dan si orang malu malu itu berhasil menembak si Kirana di “warmild” sebut saja di daerah bekasi , itu tempat anak SMA nongkrong untuk sekedar merokok atau mengobrol aja . Mungkin dirumah dia ngomong didepan kaca dikamar gua , latihan maybe , ngomong

“Hey , you wanna be my girlfriend ?” or “baby , you look so beautiful today” itu bukannya lagu ?

Dan besoknya Wondo main kerumah gua dan bercerita tentang kejadian kemarin , yang dia diketawain sama orang-orang disekitar , mungkin mereka mikir

“itu homo udah tobat ? nembak cewe ? Alhamdulillah”

Dan setelah itu , bulan demi bulan berlalu , si Wondo dan Kirana langgeng . Ya emang sebenarnya itu yang diharapkan dalam suatu hubungan , kadang dia putus nyambung . ya lebih baik seperti itu ada pasang surut dalam hubungan jadi tidak bosan dan menjadi lebih dekat satu dengan yang lain .

tapi kenapa ya ? kok kalo urusan cinta gua sendiri selalu gagal atau waktu nya yang nggak pas ? atau emang garis langit menunjukan gua jadi jomblo abadi *astagfirullah , yang mati menunggu para perempuan dan gila menjadi banci yang mangkal ditaman lawang sambil bilang “ cin , pesen aku cin , aku ingin kepuasan malem ini ” *geli .

kalo ngomongin urusan cinta itu ditangan Tuhan deh , gak mau ikut campur , kalo emang jodoh pasti kejadian , tergantung si manusia itu yang mau berusaha dan bekerja keras , Tuhan pasti mengirimkan wahyu tapi perantaranya yang kita tidak ketahui , mungkin selama waktu untuk sekarang ini , lebih baik gua jadi orang yang menyatukan perasaan antar dua orang dan membuat kedua sejoli tersebut jadi jatuh cinta , walaupun sering disebut babu . ” jatuh cinta itu biasa , jatuh cinta itu manusiawi , tapi tetep aja bangunnya susah”

No comments:

Post a Comment